Kepemimpinan Lukas Enembe Berbeda dari Para Gubernur Pendahulu

WAMENA (JAYAWIJAYA) – Wakil Ketua I DPRP, Yunus Wonda mengakui bahwa kepemimpinan Gubernur Provinsi Papua, Lukas Enembe, dalam memberikan perhatian kepada masyarakat sangat sulit disesuaikan, baik itu DPRP maupun para pemimpin SKPD dilingkungan Pemerintah Provinsi Papua.

“Tipikal dari pada Pak Gubernur Provinsi Papua kali ini berbeda dengan Gubernur sebelumnya, sebab tipikal Gubernur yang baru menjabat sekitar 3 bulan lebih ini lebih banyak turun ke masyarakat, sehingga kita akui sulit untuk menyesuaikannya,” kata Yunus Wonda kepada Bintang Papua, Selasa (23/07/2013) kemarin.

Dimana menurutnya, dalam perjalanan Gubernur Provinsi Papua ke kawasan Pegunungan dan di daerah teluk merupakan langkah yang sangat luar biasa, karena langsung melihat kondisi dan mendengar langsung apa yang menjadi keinginan masyarakat.

“Dia tidak hanya mendengar laporan dari Bupati dan tidak hanya mendengar laporan dari DPRD kabupaten/Kota,  akan tetapi Beliau melihat langsung keadaan daerah, melihat perkembangan daerah sehingga apa yang dilihatnya suatu bahan dalam pembahasan anggaran di tahun berikutnya,” ujarnya.

Yunus Wonda mengakui bahwa, langkah kebijakan yang dilakukan oleh Gubernur merupakan suatu langkah memajukan rakyat Papua menuju kemandirian, kesejahteraan dan kebangkitan rakyat, seperti kunjungan di Kabupaten Lanny Jaya bersama dua Menteri  RI.

“Kunjungan di  Kabupaten Lanny Jaya, bukan hanya sekedar melihat Kabupaten, akan tetapi beliau langsung turun ke Distrik untuk mendengar apa yang menjadi keinginan masyarakat disitu, sehingga apa yang dilihatnya tidak lagi mengambil pedoman dari para Bupati maupun kepada DPRD setempat,” tukasnya.

Untuk itu, pihaknya selaku anggota DPR Papua menyambut antusias atas apa yang telah dilakukan oleh Gubernur, dan DPRP akan terus mengontrol keinginan dari pada Gubernur kepada masyarakat. “Saya rasa, apa yang dilakukan Gubernur sejalan dengan apa yang diinginkan oleh Gubernur, sehingga kami dari DPRP hanya untuk mengontrol agar keinginan itu benar-benar sampai kepada masyarakat Papua,” imbuhnya. [BintangPapua| BintangPapua]