Persipura Bungkam Arema Cronous, Warga Jayapura Pesta Mercon
pada tanggal
Tuesday, 14 May 2013
KOTA JAYAPURA – Awal sempurna pada laga pembuka putaran kedua ditunjukkan Persipura Jayapura. Bertandang ke markas Arema Cronous di Stadion Kanjuruhan, “Mutiara Hitam” tampil perkasa dan membungkam ribuan Aremania pendukung fanatik Arema dengan skor 2-1.
Hasil yang langsung disambut pesta mercon dan kembang api, serta konvoi kendaraan di Jayapura oleh para pendukung setia Persipura Mania yang meyaksikan sekaligus menggelar nonton bareng di beberapa titik.
Debat kusir terkait pendukung Aremania sekaligus garansi yang diminta Persipura kepada Panpel Arema dan pihak keamanan hanya omongan saja. Walau tidak ada penonton yang masuk area lapangan tapi Aremania melampiaskan terhadap istri-istri pemain yang langsung di Kanjuruhan buat membakar semangat Boaz dan kawan-kawan.
Seolah menyambut Persipura menjadi kampiun, rakyat Papua Minggu (12/05/2013) malam merayakan pesta atas kemenangan 2-1 dari Arema. Tambahan tiga poin ini membuat posisi Persipura menduduki puncak klasemen ISL kian melebar dari Arema. Terpaut sembilang angka, serta berjarak 6 dan 7 poin dari Sriwijaya yang menempel di posisi tiga serta Persib memb
Yang menarik, pada laga ini striker sekaligus kapten Persipura mencetak gol kemenangan menit ke-70. Gol ini mengukuhkan Bochi sebagai pemegang El Pichici’ alias top skor sementara dengan tabungan 16 gol.
Sebelum laga lawan Arema, Persipura melakukan protes terhadap penonton yang masuk hingga area lapangan. Setelah berdebat dengan pihak Panpel Arema maupun pihak keamanan, keinginan Persipura yang disampaikan Fachruddin Pasolo, Ketua Panpel Persipura bersama Manajer Tim Rudy Maswi, akhirnya diberikan jaminan.
Tertunda kurang lebih 30 menit, pertandingan akhirnya digelar. Menit 25 Zah Rahan menodai keangkeran Stadion Kanjuruhan. Tuan rumah mendapat kesempatan membalas lewat eksekusi finalty, tapi Albeto yang bertindak sebagai algojo gagal mencetak gol. Tendangannya melambung diatas mistar Yoo Jae Hon.
Skor 1-0 bertahan hingga turun minum. Masuk babak kedua tekanan mulai dibuat Arema. Tapi ketangguhan pertahanan Persipura yang dijaga Bhio dan Otavia Dutra serta kecemerlangan penampilan kiper Yoo membuat serangan Arema selalu mentah.
Kembali Arema dapat hadiah finalty tapi lagi-lagi keberuntungan tidak memihak Arema. Greg kapten Arema gagal mengkonversi peluang emas. Tendangannya digagalkan Yoo Jae Hoon.
Keasyikan menyerang, Arema lengah ketiak Persipura menekan lewat serangan balik dari sektor kiri. Ahmad Kurniawan yang berupaya memotong bola salah tangkap, bola lepas dekat dengan Boaz dalam posisi terjatuh Bochi berusaha berdiri dan melepas tembakan diantara kerumunan dua bek Arema skor 2-0.
Arema baru bisa perkecil skor lewat tandukan Thiery Gatusi memanfaatkan sepak pojok. Sampai pluit panjang dibunyikan skor kemenangan 2-1 buat Persipura. Kemenangan ini dibayar pesta arak-arakan pendukung Persipura Mania di Jayapura dan tanah Papua. [PapuaPos| JawaPos]
Hasil yang langsung disambut pesta mercon dan kembang api, serta konvoi kendaraan di Jayapura oleh para pendukung setia Persipura Mania yang meyaksikan sekaligus menggelar nonton bareng di beberapa titik.
Debat kusir terkait pendukung Aremania sekaligus garansi yang diminta Persipura kepada Panpel Arema dan pihak keamanan hanya omongan saja. Walau tidak ada penonton yang masuk area lapangan tapi Aremania melampiaskan terhadap istri-istri pemain yang langsung di Kanjuruhan buat membakar semangat Boaz dan kawan-kawan.
Seolah menyambut Persipura menjadi kampiun, rakyat Papua Minggu (12/05/2013) malam merayakan pesta atas kemenangan 2-1 dari Arema. Tambahan tiga poin ini membuat posisi Persipura menduduki puncak klasemen ISL kian melebar dari Arema. Terpaut sembilang angka, serta berjarak 6 dan 7 poin dari Sriwijaya yang menempel di posisi tiga serta Persib memb
Yang menarik, pada laga ini striker sekaligus kapten Persipura mencetak gol kemenangan menit ke-70. Gol ini mengukuhkan Bochi sebagai pemegang El Pichici’ alias top skor sementara dengan tabungan 16 gol.
Sebelum laga lawan Arema, Persipura melakukan protes terhadap penonton yang masuk hingga area lapangan. Setelah berdebat dengan pihak Panpel Arema maupun pihak keamanan, keinginan Persipura yang disampaikan Fachruddin Pasolo, Ketua Panpel Persipura bersama Manajer Tim Rudy Maswi, akhirnya diberikan jaminan.
Tertunda kurang lebih 30 menit, pertandingan akhirnya digelar. Menit 25 Zah Rahan menodai keangkeran Stadion Kanjuruhan. Tuan rumah mendapat kesempatan membalas lewat eksekusi finalty, tapi Albeto yang bertindak sebagai algojo gagal mencetak gol. Tendangannya melambung diatas mistar Yoo Jae Hon.
Skor 1-0 bertahan hingga turun minum. Masuk babak kedua tekanan mulai dibuat Arema. Tapi ketangguhan pertahanan Persipura yang dijaga Bhio dan Otavia Dutra serta kecemerlangan penampilan kiper Yoo membuat serangan Arema selalu mentah.
Kembali Arema dapat hadiah finalty tapi lagi-lagi keberuntungan tidak memihak Arema. Greg kapten Arema gagal mengkonversi peluang emas. Tendangannya digagalkan Yoo Jae Hoon.
Keasyikan menyerang, Arema lengah ketiak Persipura menekan lewat serangan balik dari sektor kiri. Ahmad Kurniawan yang berupaya memotong bola salah tangkap, bola lepas dekat dengan Boaz dalam posisi terjatuh Bochi berusaha berdiri dan melepas tembakan diantara kerumunan dua bek Arema skor 2-0.
Arema baru bisa perkecil skor lewat tandukan Thiery Gatusi memanfaatkan sepak pojok. Sampai pluit panjang dibunyikan skor kemenangan 2-1 buat Persipura. Kemenangan ini dibayar pesta arak-arakan pendukung Persipura Mania di Jayapura dan tanah Papua. [PapuaPos| JawaPos]