IKPMK Cari Dana untuk Membantu Masyarakat Pasca Bencana
pada tanggal
Thursday, 30 May 2013
WAMENA (JAYAWIJAYA) – Bencana alam longsor, banjir dan gempa bumi yang melanda tiga distrik di wilayah Kembu Kabupaten Tolikara yang terjadi beberapa bulan lalu, mahasiswa yang tergabung dalam organisasi Ikatan Keluarga Pelajar dan Mahasiswa Wilayah Kembu (IKPMK), turun langsung melakukan aksi penggalangan dana dan sembako yang akan distribusikan kepada masyarakat.
Ketua IKPMK Jonny Narek kepada wartawan, beberapa waktu lalu di kediaman Wakur mengatakan, pertama pihaknya pada bulan Maret lalu telah melakukan aksi penggalangan dana dan aksi tersebut dikoordinir langsung oleh beberapa senior asal wilayah Kembu, yakni Magda Wakur dan Boas Wakur guna mengajak mahasiswa asal distrik setempat untuk mengambil langkah guna menanggulangi bencana tersebut.
”Jadi dari hasil penggalangan dana yang langsung dikoordinir oleh senior kami itu, khusus untuk uang terkumpul sebanyak Rp. 17.301.000 Rupiah dan ada 8 karung pakaian bekas , 4 karung beras 15 kg, supermi dan lainnya yang dibantu oleh Kel, Pdt. T. Wakur, STKIP-KW dan SMP Kristen Wamena. Bantuan ini akan langsung diserahkan kepada masyarakat yang membutuhkan yakni di masyarakat Distrik Umagi, Distrik Gundagi dan Distrik Wina,” katanya.
Ketika ditanya hasil penggalangan tersebut akan didistribusian kapan, Jonny mengatakan, awalnya mau diangkut melalui jalur darat, namun karena kondisi dan medan agak susah, maka pihaknya masih sementara menunggu jadwal penerbangan pesawat dan yang jelas akan didistribusikan menggunakan jalur udara dengan menggunakan armada pesawat terbang.
”langkah-langah yang sudah kami buat adalah sejak 4 minggu lalu kita sudah menghubungi, namun tidak bisa dilayani, makanya kami hanya tinggal menunggu pesawat sesuai jadwal penerbangan yang sudah ditetapkan, dan kalau sudah siap untuk didistribusikan, maka kami akan turunkan semuanya di distri umagi lalu akan distribusikan ke dua distrik lainnya,” ujarnya. [BintangPapua]
Ketua IKPMK Jonny Narek kepada wartawan, beberapa waktu lalu di kediaman Wakur mengatakan, pertama pihaknya pada bulan Maret lalu telah melakukan aksi penggalangan dana dan aksi tersebut dikoordinir langsung oleh beberapa senior asal wilayah Kembu, yakni Magda Wakur dan Boas Wakur guna mengajak mahasiswa asal distrik setempat untuk mengambil langkah guna menanggulangi bencana tersebut.
”Jadi dari hasil penggalangan dana yang langsung dikoordinir oleh senior kami itu, khusus untuk uang terkumpul sebanyak Rp. 17.301.000 Rupiah dan ada 8 karung pakaian bekas , 4 karung beras 15 kg, supermi dan lainnya yang dibantu oleh Kel, Pdt. T. Wakur, STKIP-KW dan SMP Kristen Wamena. Bantuan ini akan langsung diserahkan kepada masyarakat yang membutuhkan yakni di masyarakat Distrik Umagi, Distrik Gundagi dan Distrik Wina,” katanya.
Ketika ditanya hasil penggalangan tersebut akan didistribusian kapan, Jonny mengatakan, awalnya mau diangkut melalui jalur darat, namun karena kondisi dan medan agak susah, maka pihaknya masih sementara menunggu jadwal penerbangan pesawat dan yang jelas akan didistribusikan menggunakan jalur udara dengan menggunakan armada pesawat terbang.
”langkah-langah yang sudah kami buat adalah sejak 4 minggu lalu kita sudah menghubungi, namun tidak bisa dilayani, makanya kami hanya tinggal menunggu pesawat sesuai jadwal penerbangan yang sudah ditetapkan, dan kalau sudah siap untuk didistribusikan, maka kami akan turunkan semuanya di distri umagi lalu akan distribusikan ke dua distrik lainnya,” ujarnya. [BintangPapua]