Himpunan Pengusaha Muda Anak Asli Papua (Hipmas Papua) Berbagi Kasih dengan Yayasan Humania
pada tanggal
Wednesday, 1 May 2013
POLIMAK (KOTA JAYAPURA) - Himpunan Pengusaha Muda Anak Asli Papua (Hipmas Papua) Provinsi Papua melakukan kunjungan kasih ke warga binaan Humania Polimak Distrik Jayapura Selatan Kota Jayapura.
Ketua Hipmas Papua, Hendrik Yance Udam dalam kesempatan tersebut menuturkan, tujuan kedatangan Hipmas ke warga binaan Humania adalah untuk membagi kasih kepada sesama.
“Kepada warga binaan Humania untuk tetap mensyukuri berkat Tuhan yang mengalir setiap saat dalam dalam hidup ini. Saya mau katakan bahwa hari ini banyak sekali orang-orang yang diberkati Tuhan, yang punya tangan, kaki, mata dan telinga lengkap tetapi mereka tidak mensyukuri berkat Tuhan,” paparnya.
Dirinya berharap, pemerintah Provinsi Papua dan Kota Jayapura, agar memperhatikan warga binaan Humania yang berdomisili di Jantung Kota Jayapura. Pada kesempatan tersebut, perwakilan Yayasan Humania penyandang cacat, Steven Imbiri mengucapkan banyak terima kasih kepada anak-anak Papua khususnya kepada Himpunan Pengusaha Muda Anak Asli Papua (Hipmas) atas kunjungannya ke Yayasan Humania sekaligus bantuan yang diberikan kepada warga binaan.
Dia berharap, kehadiran Hipmas Papua, sekiranya akan menjadi contoh dan teladan bagi generasi muda Papua lainnya untuk mau melihan kaum yang lemah. “Puji Tuhan, kami menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Hipmas Papua, kami harapkan pertemuan ini jangan sampai disini, tetapi kedepan kita akan bertemu lagi,” pesannya.
Sementara itu dalam ibadah syukur yang dipimpin oleh Petrus Tecuari mengambil ayat Firman Tuhan menjadi landasan dan kekuatan yaitu pada kitab Yeremia pasal 10 ayat 23 yang mengtakan bahwa Aku tau ya Tuhan manusia tidak tau jalan langkah hidupnya.
Petrus Tecuari menuturkan, hidup manusia penuh dengan misteri, seorang pun tidak tahu menahu arah langka hidupnya, oleh sebab itu yang terpenting dalam hidup adalah saling mengasihi, saling member satu sama yang lain. “Hal yang paling terpenting dalam hidup ini adalah hal kasih, syukur puji Tuhan karena kasih Tuhan, sehingga membawa saudara-saudara Hipmas Papua untuk datang ditempat ini untuk berbagi kasih dengan warga binaan Humania disinia,” tuturnya. Usai acara tersebut dilanjutkan dengan penyerahan bantuan sembilan bahan pokok (sembako) dan ditutup dengan makan bersama. [TabloidJubi]
Ketua Hipmas Papua, Hendrik Yance Udam dalam kesempatan tersebut menuturkan, tujuan kedatangan Hipmas ke warga binaan Humania adalah untuk membagi kasih kepada sesama.
“Kepada warga binaan Humania untuk tetap mensyukuri berkat Tuhan yang mengalir setiap saat dalam dalam hidup ini. Saya mau katakan bahwa hari ini banyak sekali orang-orang yang diberkati Tuhan, yang punya tangan, kaki, mata dan telinga lengkap tetapi mereka tidak mensyukuri berkat Tuhan,” paparnya.
Dirinya berharap, pemerintah Provinsi Papua dan Kota Jayapura, agar memperhatikan warga binaan Humania yang berdomisili di Jantung Kota Jayapura. Pada kesempatan tersebut, perwakilan Yayasan Humania penyandang cacat, Steven Imbiri mengucapkan banyak terima kasih kepada anak-anak Papua khususnya kepada Himpunan Pengusaha Muda Anak Asli Papua (Hipmas) atas kunjungannya ke Yayasan Humania sekaligus bantuan yang diberikan kepada warga binaan.
Dia berharap, kehadiran Hipmas Papua, sekiranya akan menjadi contoh dan teladan bagi generasi muda Papua lainnya untuk mau melihan kaum yang lemah. “Puji Tuhan, kami menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Hipmas Papua, kami harapkan pertemuan ini jangan sampai disini, tetapi kedepan kita akan bertemu lagi,” pesannya.
Sementara itu dalam ibadah syukur yang dipimpin oleh Petrus Tecuari mengambil ayat Firman Tuhan menjadi landasan dan kekuatan yaitu pada kitab Yeremia pasal 10 ayat 23 yang mengtakan bahwa Aku tau ya Tuhan manusia tidak tau jalan langkah hidupnya.
Petrus Tecuari menuturkan, hidup manusia penuh dengan misteri, seorang pun tidak tahu menahu arah langka hidupnya, oleh sebab itu yang terpenting dalam hidup adalah saling mengasihi, saling member satu sama yang lain. “Hal yang paling terpenting dalam hidup ini adalah hal kasih, syukur puji Tuhan karena kasih Tuhan, sehingga membawa saudara-saudara Hipmas Papua untuk datang ditempat ini untuk berbagi kasih dengan warga binaan Humania disinia,” tuturnya. Usai acara tersebut dilanjutkan dengan penyerahan bantuan sembilan bahan pokok (sembako) dan ditutup dengan makan bersama. [TabloidJubi]