Pasca Gempa 7,2 SR, Pemkab Tolikara Relokasi Pemukiman Warga
pada tanggal
Saturday, 13 April 2013
KARUBAGA (TOLIKARA) - Pemerintah Kabupaten Tolikara bakal merelokasi ratusan rumah yang rusak akibat gempa 7,2 Skala Richter. Kepala Badan Penganggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tolikara Feri Kogoya mengatakan, pemukiman warga yang akan direlokasi terdapat di Distrik Kuyage, Kembu, Ndundu, Panaga atau distrik yang berbatasan langsung dengan Mamberamo. Feri menambahkan, lokasi pemindahan warga tidak akan jauh dari tempat sebelumnya.
“Rumah-rumah sudah tertimbun oleh tanah longsor, sehingga dalam waktu dekat ini kami ada buat tim dari dinas terkait, sehingga akan kami memindahkan warga yang kena bencana. Nanti kita mencari tempat yang dianggap aman dan layak dari sisi kedudukan lokasi itu, mungkin nyaman tidak mudah longsor. Daerah Tolikara ini memang kemiringan tanah, banyak kali-kali terus disitu punya jenis tanah yang mudah longsor,” kata Feri Kogoya.
Kepala BPBD setempat, Feri Kogoya mengungkapkan, akibat gempa yang melanda daerah itu, beberapa fasilitas umum seperti jembatan, gereja dan sekolah rusak. Sementara itu, BPBD belum memastikan jumlah dan kerugian yang diakibatkan gempat tersebut.
Sebelumnya gempa 7,2 SR mengguncang Kabupaten Tolikara. Gempa terjadi di kedalaman 173 kilometer. Gempa tersebut juga dapat dirasakan di Kabupaten dan Kota Jayapura, Sarmi dan Wamena. [PortalKBR]
“Rumah-rumah sudah tertimbun oleh tanah longsor, sehingga dalam waktu dekat ini kami ada buat tim dari dinas terkait, sehingga akan kami memindahkan warga yang kena bencana. Nanti kita mencari tempat yang dianggap aman dan layak dari sisi kedudukan lokasi itu, mungkin nyaman tidak mudah longsor. Daerah Tolikara ini memang kemiringan tanah, banyak kali-kali terus disitu punya jenis tanah yang mudah longsor,” kata Feri Kogoya.
Kepala BPBD setempat, Feri Kogoya mengungkapkan, akibat gempa yang melanda daerah itu, beberapa fasilitas umum seperti jembatan, gereja dan sekolah rusak. Sementara itu, BPBD belum memastikan jumlah dan kerugian yang diakibatkan gempat tersebut.
Sebelumnya gempa 7,2 SR mengguncang Kabupaten Tolikara. Gempa terjadi di kedalaman 173 kilometer. Gempa tersebut juga dapat dirasakan di Kabupaten dan Kota Jayapura, Sarmi dan Wamena. [PortalKBR]