Dinas Kesehatan Jayapura Fokuskan Kesehatan Lingkungan dan Promosi Kesehatan
pada tanggal
Monday, 7 November 2011
JAYAPURA - Sesuai visi Walikota Jayapura akan ”Kota Bersih, Indah, Sehat, Mandiri menuju Kota Ardipura’ maka Dinas Kesehatan Kota Jayapura akan lebih mengarahkan program pelayanan ke Kesehatan Lingkungan dan Promosi Kesehatan (Kesling dan Promkes-red.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura DR.Hermanus Arwam, SE.M.Kes.DM mengatakan, sesuai laporan petugas kesehatan di Puskesmas bahwa kasus berbasis lingkungan di Kota Jayapura cukup tinggi, sehingga untuk menghindari berbagai kasus berbasis lingkungan seperti malaria, diare, TBC, Infeksi Saluran Pernapasan (ISPA) dan lainnya kebersihan lingkungan harus dimulai dari masing-masing rumah tangga.
Masyarakat diharapkan menjaga kebersihan lingkungan rumah disamping tidak membuang sampah yang bukan pada tempatnya. Disana ada personal health (kesehatan perorangan), misalnya mandi dua kali dalam sehari, sikat gigi, tidur yang cukup, hindari asap rokok, hindari minuman beralkohol dan lainnya serta selalu datang ke Pusat-pusat pelayanan kesehatan masyarakat.
Baik Puskesmas Rumah Sakit (RS), Pustu, Poskesdes dan Polindes untuk mendapatkan pelayanan kesehatan baik pelayanan pengobatan maupun penyuluhan.
Menurut DR.Hermanus Arwam, masyarakat diharapkan agar selalu hidup lebih mengarah ke Pola Hidup Sehat dan Bersih (PHBS). Untuk itu selalu ingat 3 M (Mengumpul, Mengubur dan Menguras) sehingga masyarakat tidak mudah terserang penyakit berbasis lingkungan, harapnya. (Pasifik Post)
Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura DR.Hermanus Arwam, SE.M.Kes.DM mengatakan, sesuai laporan petugas kesehatan di Puskesmas bahwa kasus berbasis lingkungan di Kota Jayapura cukup tinggi, sehingga untuk menghindari berbagai kasus berbasis lingkungan seperti malaria, diare, TBC, Infeksi Saluran Pernapasan (ISPA) dan lainnya kebersihan lingkungan harus dimulai dari masing-masing rumah tangga.
Masyarakat diharapkan menjaga kebersihan lingkungan rumah disamping tidak membuang sampah yang bukan pada tempatnya. Disana ada personal health (kesehatan perorangan), misalnya mandi dua kali dalam sehari, sikat gigi, tidur yang cukup, hindari asap rokok, hindari minuman beralkohol dan lainnya serta selalu datang ke Pusat-pusat pelayanan kesehatan masyarakat.
Baik Puskesmas Rumah Sakit (RS), Pustu, Poskesdes dan Polindes untuk mendapatkan pelayanan kesehatan baik pelayanan pengobatan maupun penyuluhan.
Menurut DR.Hermanus Arwam, masyarakat diharapkan agar selalu hidup lebih mengarah ke Pola Hidup Sehat dan Bersih (PHBS). Untuk itu selalu ingat 3 M (Mengumpul, Mengubur dan Menguras) sehingga masyarakat tidak mudah terserang penyakit berbasis lingkungan, harapnya. (Pasifik Post)